Kemampuan menyajikan presentasi adalah salah satu hal yang dapat membantu meningkatkan karier seseorang. Agar Anda dapat menyajikan presentasi yang memukau, maka ada beberapa hal yang sebaiknya Anda hindari. Hal-hal tersebut adalah kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan oleh para presenter ketika menyampaikan presentasi.
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan yang umumnya dilakukan ketika presentasi:
1. Tidak melakukan persiapan yang memadai
Kunci dari keberhasilan sebuah presentasi adalah persiapan yang cukup. Para presenter terkenal, seperti almarhum Steve Jobs atau Al Gore, dikenal karena presentasinya sering memukau dan inspiratif. Mereka dapat melakukannya karena mereka melakukan persiapan yang matang sebelum tampil di panggung presentasi.
Lama tidaknya persiapan yang perlu Anda lakukan, tergantung dari presentasi apa yang akan Anda bawakan. Semakin kompleks tema presentasinya, tentu akan membutuhkan waktu persiapan yang lebih panjang.
Yang paling penting saat mempersiapkan presentasi adalah pengumpulan dan penguasaan materi yang akan disampaikan kepada audiens. Ketika Anda menguasai materi presentasi, maka Anda dapat menemukan cara-cara yang tepat untuk menyampaikannya kepada audiens Anda.
Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, maka Anda tidak akan terlalu gugup. Anda akan tampil rileks. Sikap rileks Anda ini akan berpengaruh kepada para audiens. Mereka akan menikmati penampilan Anda, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang Anda sampaikan.
2. Tidak menguasai medan
Maksudnya, Anda tidak mengenal siapa audiens Anda dan Anda juga tidak menguasai peralatan yang disediakan untuk menyampaikan presentasi.
Jika Anda tidak mengenal orang-orang yang akan menjadi audiens Anda, maka Anda tidak akan dapat membuat materi yang sesuai dengan mereka. Misalnya, Anda membuat materi presentasi mengenai bahaya merokok. Anda membuatnya dengan asumsi bahwa audiens Anda adalah para orangtua dan guru. Ternyata, audiens Anda adalah para remaja. Tentu materi Anda tidak akan terlalu ‘masuk ‘ bagi mereka. Bisa jadi, presentasi Anda akan membuat mereka bosan.
Jadi, mengenal audiens adalah hal paling penting dalam mempersiapkan presentasi. Mengenal audiens bukan berarti Anda harus mengenal mereka satu per satu secara pribadi. Anda dapat mengenal mereka secara keseluruhan. Anda bisa mempelajari latar belakang para audiens itu, dari kalangan mana mereka berasal, apa yang menjadi ketertarikan mereka, dan lain-lain.
Selain mengenal audiens, Anda juga harus mengenal peralatan-peralatan yang disediakan untuk menyampaikan presentasi. Jangan sampai presentasi Anda terhambat, hanya gara-gara Anda tidak tahu cara mengoperasikan peralatan yang disediakan.
Untuk mengantisipasi hal seperti ini, ada baiknya Anda datang lebih awal, untuk berkoordinasi dengan tim penyelenggara presentasi mengenai peralatan-peralatan ini. Atau, Anda bisa menggunakan peralatan milik Anda sendiri, seperti laptop dan proyektor.
3. Mengabaikan audiens Anda
Anda sudah mengenal audiens Anda. Anda sudah membuat materi yang sesuai dengan audiens Anda tersebut. Tapi, Anda lupa memperhatikan mereka.
Maksudnya?
Selama presentasi Anda sibuk dengan diri Anda sendiri. Anda berbicara seolah-olah di ruangan itu hanya ada Anda. Anda tidak berinteraksi dengan para audiens. Misalnya, perhatian hanya Anda tujukan pada layar yang menampilkan slide atau video yang Anda putar.
Mengabaikan audiens juga bisa terjadi jika Anda tidak melakukan kontak mata dengan mereka. Anda mungkin malah sibuk memandang orang yang membantu Anda mengoperasikan peralatan. Atau, Anda terus sibuk berbicara, tanpa memberikan kesempatan para audiens untuk bertanya.
Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini dapat membuat audiens merasa bosan. Walau materi presentasi Anda mungkin sangat menarik, tapi jika Anda mengabaikan audiens, audiens juga tidak akan serius memperhatikan Anda. Akibatnya, presentasi Anda tidak akan efektif.
4. Menyampaikan hal-hal yang tidak pantas
Dalam menyampaikan presentasi, hindari menyampaikan hal-hal yang tidak pantas. Mungkin Anda bermaksud untuk bercanda dengan menyampaikan sesuatu yang sedikit menyerempet ke masalah seks. Anda harus betul-betul memilih kata-kata yang tepat untuk menyampaikannya. Kalau terlalu vulgar, maka audiens malah akan merasa jijik.
Atau Anda ingin sedikit menyinggung mengenai masalah politik. Anda harus ingat bahwa para audiens Anda mungkin ada yang berbeda pandangan politik dengan Anda. Pilihlah kata-kata agar apa yang Anda sampaikan itu terdengar netral atau tidak memihak.
Hal yang tidak pantas untuk disampaikan saat presentasi tentu saja adalah sesuatu yang bersifat SARA. Usahakan untuk selalu tidak mengatakan hal-hal yang dapat menyinggung perasaan orang lain.
5. Terlalu bertele-tele
Menyampaikan presentasi yang memukau adalah menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dimengerti oleh para audiens.
Ingin mengadakan training presentasi online dan tatap muka buat perusahaan/organisasi Anda?
Hubungi tim Presenta Edu di 0811-1880-84 (Putri) untuk kebutuhan training terbaik.
Presenta Edu juga siap memberikan training online terbaik buat perusahaan Anda di masa new normal ini.
Jadi, hindari menggunakan kata-kata atau kalimat yang terlalu panjang, njelimet, atau terlalu banyak menggunakan istilah-istilah asing. Gunakan istilah-istilah yang familiar dengan audiens Anda, agar materi yang Anda sampaikan dapat lebih dimengerti dan dipahami.
Jika Anda mengatakan sesuatu dengan bertele-tele, maka itu justru dapat mengaburkan maksud Anda. Audiens juga menjadi bingung, bahkan cenderung akan merasa bosan. Kalau audiens merasa bosan, mereka akan malas untuk mendengarkan kelanjutan dari presentasi Anda.
Usahakan untuk membuat materi presentasi untuk disampaikan antara 20 sampai 50 menit. Setelah itu, Anda bisa memperpanjangnya dengan membuat sesi tanya jawab. Kalau lebih lama dari itu, maka dikhawatirkan akan membuat audiens merasa bosan dan mengantuk.
Masih ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat presentasi. Ada baiknya untuk Anda menghindari melakukan kesalahan-kesalahan itu, agar presentasi Anda disukai oleh audiens.
Untuk mendapatkan informasi lain mengenai penyampaikan presentasi yang memukau, silakan Anda klik di sini. Banyak tips dan informasi lain mengenai teknik penyajian presentasi yang memukau yang bisa Anda temukan.
Download Buku “Presentasi Memukau”
Buku yang akan membantu Anda menguasai keterampilan penting dalam menyusun, mendesain dan membawakan presentasi dengan efektif dan memukau. GRATIS!
I DP. Bagus Supriadi says
Trmks pak berbagi ilmunya, selama ini saya belum sempat ikut, apakah belum ada rencana buat acara di Bali….
Hasan Oetomo says
Mungkin masih diperlukan untuk presenter gambar dan potser point yang disajikan manakah yang paling efektif